1.
Peraturan peraturan yang
berlaku dinegara Indonesia harus bersumber pada pancasila karena pancasila
sebagai ………
a.
Ideology Negara
b.
Ideology nasional
c.
Dasar Negara
d.
Dasar kepribadian bangsa
e.
Sumber dari segala sumber
hokum
2.
Pancasila sebagai dasar
Negara disahkan menjadi perjanjian luhur bangsa Indonesia pada tanggal ……….
a.
18 agustus 1945
b.
17 agustus 1945
c.
1 juli 1945
d.
1 oktober 1945
e.
22 juni 1945
3.
Pancasila sebagai dasar
Negara ditetapkan pada tanggal 18 agustus oleh wakil bangsa Indonesia dalam
siding ………
a.
Bpupki
b.
Ppki
c.
Mpr
d.
Mprs
e.
knip
4.
Pembukaan UUD 1945
merupakan…….
a.
Norma hukum yang dapat
diubah
b.
Penuangan salah satu jiwa
pancasila
c.
Sumber hukum tertulis
d.
Teks proklamasi yang
terperinci
e.
Naskah perjuangan bangsa
5.
Konstitusi secara umum
tetap berlaku tetapi dalam kenyataannya harus sekadar untuk member bentuk dan
tempat yang telah ada dan melaksanakan kekuasaan politik. Hal tersebut
merupakan penilaian terhadap konstitusi yang termasuk dalam……………
a.
Nilai material
b.
Nilai formal
c.
Nilai formatif
d.
Nilai nominal
e.
Nilai sematik
6.
Konstitusi adalah keputusan
politik tinggi berhubungan dengan pembuatan UUD. Hal ini merupakan pengertian
konstitusi dalam arti……..
a.
Absolut
b.
Relative
c.
Positif
d.
Formal
e.
ideal
7.
Berikut ini merupakan
pengertian konsitusi menurut cal Schmitt, kecuali………
a.
Konstitusi dalam arti
abolut
b.
Konstitusi dalam arti
fleksibel
c.
Konstitusi dalam arti
relative
d.
Konstitusi dalam arti
positif
e.
Konstitusi dalam arti ideal
8.
Salah satu ahli hokum yang
membedakan pengertian konstitusi dengan UUD adalah……….
a.
James bryk
b.
K.C. wheare
c.
Herman Heller
d.
Carl Schimitt
9.
Dibawah ini yang tidak
termasuk batasan pengertian konstitusi adalah…………..
a.
Suatu kumpulan kaidah yang
memberikan pembatasan-pembatasan kekuasaan kepada para penguasa
b.
Suatu dokumen tentang
pembagian tugas dan sekaligus petugasnya dari suatu system politik
c.
Suatu deskrifsi dari
lembaga-lembaga Negara
d.
Suatu deskripsi yang
menyangkut HAM
e.
Suatu kumpulan kaidah yang
memberikan keleluasaan kekuasaan yang tidak terbatas kepada para penguaasa
10.
Penggolongan konstitusi
menurut K.C. Wheare dibedakan menjadi…………..
a.
Satu
b.
Dua
c.
Tiga
d.
Empat
e.
lima
11.
Konstitusi yang mempunyai
ciri-ciri khusus antara lain estetis, diumumkan, dan diubah dengan cara yang
sama seperti undang-undang adalah………….
a.
Konstitusi fleksibel
b.
Konstitusi rigid
c.
Konstitusi tertulis
d.
Konstitusi derajat tinggi
e.
Konstitusi tidak berderajat
tinggi
12.
Menurut F. Lasalle,
konstitusi adalah sintetis factor-faktor kekuatan yang nyata dalam masyarakat
sehingga konstitusi menggambarkan hubungan antara kekuasaan-kekuasaan yang
terdapat dengan nyata dalam suatu Negara. Definisi tersebut merupakan
pengertian konstitusi dalam arti……………..
a.
Antropologis
b.
Sosiologis
c.
Sosiologis-antropologis
d.
Yuridis
e.
logis
13.
Rumusan pancasila sebagai
dasar Negara republic Indonesia tercantum dalam pembukaan UUD 1945 terutama
alinea………
a.
Pertama
b.
Kedua
c.
Ketiga
d.
Keempat
e.
kelima
14.
Konstitusi Negara republic
Indonesia adalah……………..
a.
Pancasila
b.
Undang-undang
c.
UUD 1945
d.
Peraturan pemerintah
e.
Kekuasaan presiden
15.
Konstitusi harus memuat
organisasi Negara, yaitu meliputi…………….
a.
Pembagian kekuasaan badan
legislative, eksekutif, dan yudikatif
b.
Pemisahan kekuasaaan badan
legislative, eksekutif dan yudikatif
c.
Pemisahan kekuasaan badan
legislative eksekutif dan federative
d.
Pemberian kewenangan pusat
dan daerah
e.
Pembagian kekuasaan darat,
laut dan udara
16.
Periode pertama pelaksanaan
UUD 1945 adalah……………..
a.
17 Agustus 1950 – 5 Juli
1959
b.
5 Juli 1959 – 11 Maret 1966
c.
27 Desember 1949 – 17
Agustus 1950
d.
18 Agustus 1945 – 27
Desember 1949
e.
18 Agustus 1945 – 14
November 1945
17.
Indonesia pernah
menggunakan konstitusi RIS pada periode……
a.
18 Agustus 1945 – 27
Desember 1949
b.
17 Agustus 1950 – 5 Juli
1959
c.
27 Desember 1949 – 17
Agustus 1950
d.
5 Juli 1959 – 27 Desember
1964
e.
17 Agustus 1950- 5 Desember
1959
18.
Amandemen keempat UUD 1945
dilakukan pada……………..
a.
Sidang tahunan MPR 1999
b.
Sidang tahunan MPR 2000
c.
Sidang tahunan MPR 2001
d.
Sidang tahunan MPR 2002
e.
Sidang tahunan MPR 2003
19.
Setelah diamandemen, UUD
1945 mengalami penambahan pasal, yakni batang tubuh UUD 1945 menjadi…………….
a.
20 bab, 37 pasal, 3 pasal
aturan peralihan, 2 pasal aturan tambahan
b.
20 bab, 37 pasal, 3 pasal
aturan peralihan, 3 pasal aturan tambahan
c.
28 bab, 37 pasal, 3 pasal
aturan peralihan, 3 pasal aturan tambahan
d.
16 bab, 37 pasal, 4 pasal
aturan peralihan, 2 pasal aturan tambahan
e.
16 bab, 37 pasal, 3 pasal
aturan peralihan, 2 pasal aturan tambahan
20.
Sesuai dengan pemberlakuan
UUD 1945, bentuk pemerintahan Indonesia adalah………
a.
Parlementer
b.
Presidensial
c.
Republic
d.
Kesatuan
e.
serikat
21.
Dibawah ini yang bukan
merupakan perbaikan dan perubahan kelemahan-kelemahan yang ada dalam UUD 1945
adalah…………….
a.
Adanya pembatasan atas
kekuasaan presiden di Indonesia
b.
Memperkuat dan menegaskan
kembali peran kekuasaan legislative di Indonesia
c.
Mencantumkan HAM di
Indonesia
d.
Menegaskan kembali hak dan
kewajiban Negara ataupun warganegara
e.
Adanya lembaga tertinggi
Negara dan lembaga tinggi negara
22.
Kemerdekaan bukan merupakan
tujuan akhir, tetapi masih harus diisi dengan mewujudkan Negara Indonesia yang
merdeka, bersatu, berdaukat, adil dan makmur. Pernyataan tersebut adalah makna
yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945 alinea…………….
a.
Pertama
b.
Kedua
c.
Ketiga
d.
Keempat
e.
Kelima
23.
Bagian dari UUD 1945 yang
tidak dapat diubah lagi adalah………………..
a.
Pembukaan
b.
Bab
c.
Pasal-pasal
d.
Pasal aturan peralihan
e.
Pasal aturan tambahan
24.
Negara hendak mewujudkan
suatu keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal tersebut merupakan
pokok pikiran……………..
a.
Pertama
b.
Kedua
c.
Ketiga
d.
Keempat
e.
kelima
25.
Hokum dasar yang tidak
tertulis dan digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan pemerintahan pusat
disebut…………..
a.
Konstitusi
b.
Konstitusionalisme
c.
Adat istiadat
d.
Kebiasaan
e.
Konvensasi
0 comments:
Post a Comment