Samsung telah memberikan kontribusi patch untuk filesystem F2FS. F2FS, yang merupakan kependekan dari "Flash-Friendly File System", dirancnang untuk perangkat flash-memory-based NAND, seperti SSD, eMMC dan SD card, yang memiliki karakteristik storage berbeda dengan hard disk dan media berputar lainnya. Diimplementasikan sebagai suatu filesystem dengan log terstruktur, F2FS menyertakan kemampuan seperti pendeteksian geometri internal atau skema manajemen memori flash serta penyesuaian parameter-parameternya untuk pengkonfigurasian layout on-disk juga pemilihan algoritma pengalokasian dan pembersihan disk.

Perbaikan untuk F2FS, yang disumbangkan oleh Jaegeuk Kim dari Samsung, termasuk dokumentasi, header dan sekitar 13 ribu baris kode. Hingga saat ini, belum ada komentar seputar sumbangan tersebut dari pengembang kernel dan belum jelas apakah F2FS diterima untuk dimasukkan ke dalam kernel.

Pada bulan Agustus yang lalu, filesystem yang lain untuk removable storage, LanyFS juga dimasukkan ke dalam kernel, tetapi tampaknya tidak mendapatkan traksi atau digabungkan ke dalam kernel Linux. Tetapi dari diskusi yang terjadi kemudian, Arnd Bergmann menyebutkan bahwa akan ada "patch yang segera muncul untuk file system yang baru dari sebuah vendor utama flash" dan bahwa meskipun dia belum melihat kemunculan patch, rancangan yang ada "sama dengan prototipe yang ada pada thesis yang pernah dia bimbing". Berdasarkan diskusi itu, serta melihat waktu dan patch yang datang dari Samsung, sepertinya filesystem yang ia maksud adalah filesystem serupa.

Sumber : H-Online
Terjemah Bebas oleh http://forum.rumahilmu.or.id
Judul: Samsung berikan kontribusi untuk filesystem F2FS NAND di Linux; Ditulis oleh Kumpulan Materi KomputerUnknown; Rating Blog: 5 dari 5

0 Responses to "Samsung berikan kontribusi untuk filesystem F2FS NAND di Linux"

Post a Comment

10:53:00 AM

Samsung berikan kontribusi untuk filesystem F2FS NAND di Linux


Samsung telah memberikan kontribusi patch untuk filesystem F2FS. F2FS, yang merupakan kependekan dari "Flash-Friendly File System", dirancnang untuk perangkat flash-memory-based NAND, seperti SSD, eMMC dan SD card, yang memiliki karakteristik storage berbeda dengan hard disk dan media berputar lainnya. Diimplementasikan sebagai suatu filesystem dengan log terstruktur, F2FS menyertakan kemampuan seperti pendeteksian geometri internal atau skema manajemen memori flash serta penyesuaian parameter-parameternya untuk pengkonfigurasian layout on-disk juga pemilihan algoritma pengalokasian dan pembersihan disk.

Perbaikan untuk F2FS, yang disumbangkan oleh Jaegeuk Kim dari Samsung, termasuk dokumentasi, header dan sekitar 13 ribu baris kode. Hingga saat ini, belum ada komentar seputar sumbangan tersebut dari pengembang kernel dan belum jelas apakah F2FS diterima untuk dimasukkan ke dalam kernel.

Pada bulan Agustus yang lalu, filesystem yang lain untuk removable storage, LanyFS juga dimasukkan ke dalam kernel, tetapi tampaknya tidak mendapatkan traksi atau digabungkan ke dalam kernel Linux. Tetapi dari diskusi yang terjadi kemudian, Arnd Bergmann menyebutkan bahwa akan ada "patch yang segera muncul untuk file system yang baru dari sebuah vendor utama flash" dan bahwa meskipun dia belum melihat kemunculan patch, rancangan yang ada "sama dengan prototipe yang ada pada thesis yang pernah dia bimbing". Berdasarkan diskusi itu, serta melihat waktu dan patch yang datang dari Samsung, sepertinya filesystem yang ia maksud adalah filesystem serupa.

Sumber : H-Online
Terjemah Bebas oleh http://forum.rumahilmu.or.id

0 comments: